Aksi penembakan brutal di Amerika Serikat tak hanya sering kita lihat di film-film Hollywood. Di kehidupan nyata pun peristiwa tragis itu kerap terjadi dan menjadi sorotan publik di seantero negeri adi kuasa.
Di Amerika, warga sipil memang boleh memiliki senjata api. Bahkan orang bisa membelinya secara sah di beberapa toko senjata resmi melalui Internet. Jadi pembeli tidak perlu repot bertransaksi langsung dengan penjual.
Warga sipil bisa membeli senjata api secara bebas asal sudah punya sertifikat. Akibatnya, bisa terjadi penembakan brutal oleh warga sipil di muka umum, termasuk di lingkungan pendidikan seperti sekolah atau kampus.
Berikut ini daftar penembakan brutal di lima sekolah dan kampus di Negeri Paman Sam:
1. Penembakan di Sekolah Dasar Sandy Hook
Seorang pemuda berusia 20-an di Kota Newton, Negara Bagian Connecticut mengamuk di Sekolah Dasar Sandy Hook dan menewaskan 28 orang, termasuk 14 anak SD, dan akhirnya menembak mati dirinya sendiri. Peristiwa ini terjadi 14 Desember 2012.
Pelaku rupanya anak salah satu guru yang mengajar di sekolah tersebut.
2. Pembantaian di Virginia Polytechnic Institute
Cho Seung-Hui, 23 tahun, seorang sarjana di Virginia Polytechnic Institute dan State University, menembak 32 temannya di asrama dan ruang kelas di Virginia Tech, di Blacksburg. Akibat peristiwa yang terjadi 14 April 2007 ini, 25 orang terluka. Cho kemudian bunuh diri setelah penembakan itu.
Media massa setempat menyebut penembakan brutal itu "Pembantaian Virginia Tech." Tragedi ini sangat ironis, mengingat Cho tercatat mahasiswa S1 program teknologi informasi bisnis di kampus itu.
3. Penembakan di sekolah Amish
Penembakan di sekolah Amish terjadi pada 2 Oktober 2006, ketika seorang laki-laki bersenjata menyandera dan akhirnya membunuh lima anak perempuan (usia 7รข€“13) dan kemudian bunuh diri di Sekolah West Nickel Mines, sebuah gedung sekolah Amish yang terdiri dari satu ruang kelas di Nickel Mines, sebuah desa di Bart Township, Kabupaten Lancaster, Pennsylvania, Amerika Serikat.
Pelaku penembakan itu adalah Charles Carl Roberts IV, sopir truk susu berusia 32 tahun.
Laporan-laporan mengatakan bahwa kebanyakan dari anak-anak itu ditembak seperti dalam sebuah eksekusi, di belakang kepala mereka.Seorang siswi ditembak di punggung dan bahunya.
4. Pembantaian di Universitas Red Lake
Jeffrey Weise, mahasiswa berumur 16 tahun, membunuh kakek dan kekasih kakeknya di rumah. Kemudian, dia membunuh lima teman kuliahnya, guru, dan seorang penjaga keamanan di Universitas Red Lake di Red Lake, Negara bagian Minnesota, Amerika Serikat. Setelah itu, dia bunuh diri. Tujuh teman kuliah lain mengalami luka-luka. Peristiwa ini terjadi 21 Maret 2005.
5. Penembakan di SMA Columbine, Colorado
Dua murid senior Eric Harris, 18 tahun, dan Dyland Klebold, 17, menembaki sekolah Menengah Columbine yang berada di pinggiran Kota Denver, sekitar 15 kilometer sebelah barat Aurora, Negara Bagian Colorado, Amerika Serikat.
Kejadian 20 April 1999 ini menewaskan 12 teman sekelasnya, seorang guru, serta 26 siswa lain luka-luka. Setelah melakukan penembakan itu, keduanya bunuh diri di perpustakaan sekolah. (unikbanget.net / merdeka)
0 komentar:
Post a Comment